Kesehatan Reproduksi adalah
keadaan sehat baik secara fisik, mental maupun sosial yang berkaitan dengan
sistem reproduksi. Sedangkan yang dimaksud dengan alat reproduksi manusia
adalah alat-alat atau organ-organ dalam tubuh manusia yang berfungsi untuk
proses reproduksi atau “berkembang biak”.
Tanda kematangan organ reproduksi
pada pria adalah keluarnya air mani (ejakulasi) yang pertama dan pada wanita
adalah menstruasi atau haid yang pertama (menarche). Usia reproduksi adalah
usia di mana seseorang dapat menghasilkan keturunan. Pada wanita, usia
reproduksi ini berkisar antara 15-49 tahun. Masa ini dimulai dengan masa
pubertas sekitar 12-15 tahun dan berakhir dengan masa menopause sekitar usia 49
tahun (pada wanita).
Alat reproduksi perempuan bagian
luar terdiri dari:
- Bibir luar (labia majora)
- Bibir dalam (labia minora)
- Klentit (clitoris) yang sangat peka karena banyak terdapat serabut syaraf
- Lubang kemaluan (vagina) yang terletak antara lubang kencing & anus. Lubang ini juga merupakan tempat keluarnya darah haid dan bayi saat melahirkan
Alat reproduksi perempuan
bagian dalam:
- Lubang kemaluan (vagina)
- Mulut rahim (serviks)
- Rahim (uterus)
- Dua buah saluran telur (tuba fallopii) sebelah kanan dan kiri rahim
Alat Reproduksi Perempuan (dalam) |
Alat Reproduksi Perempuan (luar) |
Selain itu ada pula istilah yang
lekat dengan alat reproduksi yang sering disebut-sebut walau sebenarnya hanya
salah satu bagian dari alat reproduksi (vagina) dan bukan merupakan alat reproduksi itu sendiri.
Istilah ini adalah selaput dara. Selaput dara adalah jaringan tipis berbentuk
cincin yang menutupi lubang vagina. Sifatnya sangat lentur. Pada wanita yang
belum pernah melakukan hubungan seksual, selaput dara ini biasanya utuh.
Selaput dara bisa saja robek karena olah raga, atau kegiatan lain, misalnya, melakukan
masturbasi dengan menggunakan alat.
Apa saja alat-alat reproduksi
laki-laki? Beda dengan perempuan, laki-laki kebanyakan mempunyai alat-alat reproduksi di bagian luar. Di bagian dalam alat-alat reproduksi laki-laki adalah kelenjar-kelenjar.
- Zakar atau penis, berbentuk bulat memanjang dan memiliki ujung yang disebut glans yang banyak memiliki serabut syaraf yang peka.
- Buah pelir (testis), jumlahnya sepasang, bentuk bulat lonjong dan terletak menggantung pada pangkal penis.
- Saluran kencing (urethra), saluran di dalam zakar untuk mengeluarkan air mani dan air seni, namun tidak secara bersamaan.
- Kelenjar prostat, menghasilkan cairan yang berisi zat makanan untuk menghidupi sperma.
- Kelenjar seminalis, fungsinya hampir sama dengan kelenjar prostat. Kelenjar seminalis dan prostat merupakan alat reproduksi pria bagian dalam.
Alat Reproduksi Laki-Laki |
Setiap perempuan sejak periode akil balik hingga dewasa (sebelum mengalami menopause) akan mengalami menstruasi. Proses terjadinya haid/ menstruasi dapat
dijelaskan sebagai berikut:
Setiap wanita memiliki indung telur yang menghasilkan sel telur atau ovum sejak dilahirkan, tetapi masih dalam keadaan belum matang. Sel-sel telur ini dibungkus oleh sel-sel yang disebut sel-sel folikel.
Setiap wanita memiliki indung telur yang menghasilkan sel telur atau ovum sejak dilahirkan, tetapi masih dalam keadaan belum matang. Sel-sel telur ini dibungkus oleh sel-sel yang disebut sel-sel folikel.
Proses pematangan folikel akan dimulai pada waktu seorang wanita mulai memasuki
usia pubertas. Bersamaan dengan terjadinya pematangan folikel di indung telur,
terjadi pula peningkatan hormon estrogen dalam darah. Selain itu hormon progesteron
yang ada pada wanita menyebabkan penebalan pada lapisan selaput lendir rahim
atau endometrium.
Setelah folikel matang, sel telur
akan keluar dari indung telur. Proses ini disebut ovulasi. Sementara itu, kadar
hormon progesteron akan menyebabkan lapisan selaput lendir rahim (endometrium)
yang sudah mulai menebal tadi akan bertambah banyak pembuluh darahnya. Pembuluh
darah yang banyak disediakan buat persediaan makanan untuk janin (jika sel
telur dibuahi oleh sperma dan menjadi janin). Tapi, hal itu terjadi jika sel
telur yang berjalan dalam saluran telur atau tuba fallopi menuju rahim, bertemu
dengan sperma, maka terjadi pembuahan.
Jika tidak, persiapan yang ada
pada dinding rahim tadi tidak diperlukan lagi. Karena itu lapisan endometrium
ini bersama sel telur yang tidak dibuahi tadi, akan meluruh, keluar dari rahim
melalui vagina. Nah inilah yang kita sebut dengan haid, menstruasi atau datang
bulan.
Menstruasi pertama (Menarche) |
Lalu, bagaimana ejakulasi terjadi? Pada
masa remaja, hormon laki-laki (androgen) mulai berfungsi dan mempengaruhi
berbagai hal. Sperma atau bibit pria akan dihasilkan oleh sepasang buah pelir (testis)
sejak saat akil balik secara terus menerus sampai seumur hidup. Sperma yang
sudah matang akan dikeluarkan atau disalurkan melalui saluran mani/ sperma.
Dalam perjalanan, ratusan sperma tadi akan bercampur dengan air mani yang
diproduksi oleh kelenjar seks, kemudian keluar melalui saluran kencing.
Keluarnya sperma ini biasanya memancar, nah inilah yang disebut dengan ejakulasi. Ejakulasi terjadi dalam kejadian seksual baik itu yang dipicu oleh diri sendiri (masturbasi) maupun hubungan seksual yang melibatkan orang lain.
Pada masa akil balik, seiring
dengan berfungsinya kelenjar-kelenjar seks pada seorang laki-laki maka cairan
sperma mulai diproduksi. Kadangkala tempat penyimpanan
cairan tersebut penuh dan dikeluarkan secara tak sadar yang disebut dengan mimpi
basah.
Mimpi Basah |
Kesehatan reproduksi harus dijaga
dengan baik. Caranya adalah sebagai berikut:
- Jagalah kebersiahannya dengan selalu menggunakan pakaian dalam (yang selalu diganti tentunya!). Pakaian dalam akan melindungi organ reproduksi bagian luar sehingga mengurangi kejadian infeksi organ reproduksi tersebut.
- Hindari perilaku beresiko yang memungkinkan terkena Infeksi Menular Seksual.
- Segera periksakan ke dokter jika ditemukan ada hal-hal yang tidak wajar atau tidak biasa dengan organ-organ reproduksi anda.
Semoga bermanfaat! Info lebih lanjut dapat diperoleh dengan meninggalkan pesan di Facebook Apa Itu HIV dan AIDS. | |||||||
No comments:
Post a Comment